DEspair
Sesak,
Nafasku terasa berat
Rasanya paru-paruku menggerutu
Mencari udara yang dapat masuk ke dada
Gelap,
Ingin rasanya aku berteriak
Namun ada yang menawanku,
Mencekalku agar tidak berjalan maju.
Ku coba meraihnya,
Cahaya putih kecil yang mencoba menenangkanku.
Hilang,
Bagaikan sang surya bersembunyi
Dan rembulan yang timbul menggantikannya
Hampa,
Terlupakan
Kecil,
Bagaikan sebuah batu dijalan
Tak dipandang,
Teracuhkan,
Terkucilkan
Seolah-olah tak ada disana
Ingin rasanya berteriak agar di lihat.
Namun tak ada yang kunjung menengok
Kenapa?
Seumur jangung bukanlah suatu batasan dan alasan.
Harapan,
Kami tidak akan mau ditundukan dengan mudah
Akan terbukti
Suatu saat nanti
Bagaikan singa yang terbangun dari tidur
Mengaum dengan keras
Menunjukkan pada semua
Bahwa kami ada dan nyata
No comments:
Post a Comment