Halo!
Aku berdiri di depan cahaya
temaram
Melihatmu berdiri di depanku
Melihatmu yang tersenyum
sendu
Seakan-akan baru saja kau
meninggalkan sesuatu yang berarti bagimu
Halo!
Aku menatapmu
Tatapan lurus dengan wajah
serius
Tanpa bertanya
Hanya mendengarkan
Halo!
Aku memberikan pundakku
padamu
Tempat kau menghabiskan air
matamu
Sembari kau mengoceh tak
karuan
Melepaskan hasrat kesedihan
dan kemarahan yang terpendam di dalam
Halo!
Aku berteriak pada akhirnya
Tak kuasa menahan diri
Menginginkanmu mendengarkanku
Menginginkamu juga
menghiburku
Halo!
Aku di sini!
Aku ada!
Bukan hanya segumpal asap
yang tidak dapat dilihat dan hanya ditinggalkan begitu saja